AKUNTANSI
DAN LAPORAN KEUANGAN
Akuntansi
adalah ilmu/seni (art) yang mempelajari tentang pencatatan keuangan dari suatu
badan usaha, kemudian digolongkan/klasifikasi serta
diinterpretasikan/dianalisa, sehingga dapat disajikan laporan keuangan pada
waktu tertentu (akhir periode akuntansi 1 bulan atau 1 tahun).
Fungsi Akuntansi
Setiap sistem utama akuntansi akan melaksanakan lima fungsi
utamanya yaitu :
a.
Mengumpulkan dan menyimpan data
dari semua aktivitas dan transaksi perusahaan
b. Memproses data menjadi informasi yang berguna pihak manajemen.
c. Memanajemen data-data yang ada kedalam
kelompok-kelompok yang sudah ditetapkan oleh perusahaan.
d. Mengendalikan kontrol data yang
cukup sehingga aset dari suatu organisasi atau perusahaan terjaga.
Penghasil informasi yang
menyediakan informasi yang cukup bagi pihak manajemen untuk melakukan
perencanaan, mengeksekusi perencanaan dan mengkontrol aktivitas.
Pihak-Pihak
Yang Berkepentingan
v Pemilik
Modal/Usaha
Untuk
mengetahui perkembangan usaha dan posisi modalnya termasuk harta & utang.
v Pemimipin
Perusahaan
Untuk
mengambil kebijakan dan keputusan yang tepat guna.
v Pegawai/Karyawan/Serikat
buruh
Untuk
mengetahui maju-mundurnya perusahaan tempat bekerja sehingga meningkatkan
kesejahteraan termasuk mengurangi pengangguran.
v Calon
Penanam Modal/Investor
Untuk
mengetahui perkembangan usaha dan keamanan modal yang ditanamkan.
v Pemberi
Kredit/Pinjaman
Untuk
mempertimbangkan pemberian kredit/pinjaman dalam jangka waktu tertentu.
v Pemerintah
Untuk
mengetahui kegiatan dan jenis usaha serta pajak yang harus disetor ke kas
negara.
v Masyarakat
Tertentu/Langganan
Untuk
mengetahui kesejahteraan khususnya tenaga kerja dan pembangunan lingkungan
usaha.
Laporan Keuangan
Laporan Keuangan adalah laporan yang
disajikan pada akhir periode akuntansi megenai kegiatan perusahaan selama satu
periode akuntansi, yang berisikan:
- Laporan Laba Rugi
yaitu
laporan mengenai pendapatan, beban, dan laba atau rugi suatu perusahaan dalam
suatu periode tertentu.
- Laporan Perubahan Modal
yaitu
laporan yang menyajikan perubahan modal karena penambahan dan pengurangan dari
laba/rugi dan transaksi pemilik.
- Neraca
yaitu
laporan yang menggambarkan posisi keuangan dari suatu perusahaan yang meliputi
aktiva, kewajiban dan ekuitas pada suatu saat tertentu.
- Laporan Arus Kas
yaitu
laporan yang menggambarkan penerimaan dan pengeluaran kas selama satu periode
tertentu.
Bentuk
Neraca
1.Bentuk skontro
Neraca disusun menjadi dua sisi sebelah-menyebelah, sisi kiri (debit) untuk mencatat harta perusahaan dan sisi kanan (kredit) untuk mencatat utang dan modal perusahaan.
2.Bentuk staffel
Neraca disusun dari atas ke bawah secara berurutan mulai dari harta kemudian diikuti utang dan modal.
Neraca disusun menjadi dua sisi sebelah-menyebelah, sisi kiri (debit) untuk mencatat harta perusahaan dan sisi kanan (kredit) untuk mencatat utang dan modal perusahaan.
2.Bentuk staffel
Neraca disusun dari atas ke bawah secara berurutan mulai dari harta kemudian diikuti utang dan modal.
Bentuk
Laporan Laba/Rugi
Laporan
Laba-Rugi dapat dibuat dalam dua bentuk, yaitu:
1. Bentuk Single Step atau Langsung
Semua pendapatan dikelompokkan tersendiri di bagian atas dan dijumlahkan, kemudian semua beban dikelompokkan tersendiri di bagian bawah dan dijumlahkan. Jumlah pendapatan dikurangi jumlah beban, selisihnya merupakan laba bersih atau rugi bersih.
2. Bentuk Multiple Step atau Tidak Langsung
Pendapatan dibedakan menjadi pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha, demikian juga beban dibedakan menjadi beban usaha usaha dan beban di luar usaha. Pendapatan dan beban usaha disajikan pertama, pendapatan dan beban di luar usaha disajikan.
1. Bentuk Single Step atau Langsung
Semua pendapatan dikelompokkan tersendiri di bagian atas dan dijumlahkan, kemudian semua beban dikelompokkan tersendiri di bagian bawah dan dijumlahkan. Jumlah pendapatan dikurangi jumlah beban, selisihnya merupakan laba bersih atau rugi bersih.
2. Bentuk Multiple Step atau Tidak Langsung
Pendapatan dibedakan menjadi pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha, demikian juga beban dibedakan menjadi beban usaha usaha dan beban di luar usaha. Pendapatan dan beban usaha disajikan pertama, pendapatan dan beban di luar usaha disajikan.
Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan
laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan,
kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi
sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi.
Tujuannya
meliputi:
- memberikan
informasi kas mengenai posisi keuangan perusahaan
- memberikan
informasi keuangan mengenai hasil usaha perusahaan
- memberikan laporan dan interpretansi kondisi dan
potensi perusahaan
Terimakasih saya
ucapkan untuk bapak/ibu pengarang buku dan pemilik blog ataupun web
yang telah saya kutip kata-katanya untuk membuat portofolio ini.
Sumber:
Catatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar